1 Samuel 18:1-5: Daud dan Yonatan

Daud dan Yonatan
Daud dan Yonatan.

Setelah belajar perikop Perkelahian Daud dengan Goliat dari 1 Samuel, sekarang kita belajar perikop lanjutannya, yakni Daud dan Yonatan.

Berikut ini tampilan ayat-ayat Firman Tuhan dalam Kitab 1 Samuel (1Sa 18:1-5 dengan judul perikop Daud dan Yonatan).

Kita belajar perikop Daud dan Yonatan ini dengan menggunakan tafsiran / catatan Wycliffe. Semua ayat dikutip dalam bentuk tulisan italic warna biru, sedangkan tafsiran / komentar dalam tulisan biasa.

Ayat Akitab dikutip dari software e-Sword, sedangkan komentarinya dari situs Alkitab.sabda.org. Yuk kita belajar.

Daud dan Yonatan (Kitab 1 Samuel 18:1-5)


1Sa 18:1 Ketika Daud habis berbicara dengan Saul, berpadulah jiwa Yonatan dengan jiwa Daud; dan Yonatan mengasihi dia seperti jiwanya sendiri.

1Sa 18:2 Pada hari itu Saul membawa dia dan tidak membiarkannya pulang ke rumah ayahnya.

1Sa 18:3 Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud, karena ia mengasihi dia seperti dirinya sendiri.

1Sa 18:4 Yonatan menanggalkan jubah yang dipakainya, dan memberikannya kepada Daud, juga baju perangnya, sampai pedangnya, panahnya dan ikat pinggangnya.

1Sa 18:5 Daud maju berperang dan selalu berhasil ke mana juga Saul menyuruhnya, sehingga Saul mengangkat dia mengepalai para prajurit. Hal ini dipandang baik oleh seluruh rakyat dan juga oleh pegawai-pegawai Saul.


18:1. Yonatan mengasihi dia seperti jiwanya sendiri. Masing-masing menemukan di dalam diri pihak yang lain, kasih persahabatan yang tidak dijumpai bahkan di dalam rumah mereka sendiri.

Berpadulah merupakan kata Ibrani yang sama dengan yang dipakai untuk mengutarakan kasih Yakub kepada Benyamin (Kej. 44:30).

Sifat-sifat yang luar biasa, seperti sifat Yonatan ini, jarang sekali memperoleh kedudukan yang tinggi, dan catatan tentang kehidupan mereka sangat sedikit.

Namun, pada saat mereka melintasi dunia ini, mereka memperkuat kepercayaan orang pada perikemanusiaan, dan mereka meninggalkan sebuah keharuman yang bertahan lama.

4. Yonatan . . . memberikannya kepada Daud. Bandingkan tukar-menukar senjata antara Glaucus dan Diomede ketika mereka bertemu di hadapan Troy, dan dengan demikian mempertegas sumpah persahabatan keluarga masa lampau.

Yonatan, putra raja, memberikan semua hadiah materiil. Daud, putra orang miskin, hanya memberinya kasih dan hormat.

Kita diingatkan akan penganugerahan Putra Allah kepada umat manusia yang miskin papa. Mungkin inilah alasan Paulus menyebut dirinya pelayan Kristus.

Perikop Selanjutnya: Saul Benci Kepada Daud.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel